Nih ada dua cara dalam perhitungan masa subur :
1. Menghitung masa subur teratur
Kalau lo siklus menstruasi nya teratur semisal 28 hari. Berarti hari pertama haid dihitung sebagai hari ke-1, jadi hari suburnya itu hari ke-12 sampai hari ke-16 dalam siklus haid tersebut. Misal nih haidnya kemaren tanggal 19 Februari, jadi kemaren itu dihitung hari ke-1, nah hari ke-12 nya jatuh tanggal 2 Maret, dan hari ke-16 jatuh pada tanggal 6 Maret. Jadi masa subur lo itu terjadi pada tanggal 2 Maret sampai tanggal 6 Maret.
2. Menghitung masa subur tidak teratur
Nah ini biasanya yang dialami kebanyakan wanita, mungkin ada diantara lo juga mengalami. Nih tips untuk menghitungnya yah :
a. Catat jumlah hari dalam satu siklus haid selama 6 bulan atau 6 siklus. Satu siklus haid dihitung mulai dari hari pertama haid saat ini hingga hari pertama haid berikutnya.
b. Jumlah hari terpendek dalam 6 kali siklus haid dikurangi 18. Hitungan ini menentukan hari pertama masa subur. Jumlah hari terpanjang selama 6 siklus haid dikurangi 11. Hitungan ini menentukan hari terakhir masa subur.
Rumusnya :
Hari pertama masa subur = Jumlah hari terpendek dikurang 18
Hari terakhir masa subur = Jumlah hari terpanjang dikurang 11
Misalnya lo mengalami menstruasi dengan masa siklus terpendek 24 hari dan siklus terpanjang 34 hari (mulai hari pertama haid sampai haid berikutnya)
Perhitungannya :
24 – 18 = 6, lalu 34 – 11 = 23
Jadi masa subur lo mulai dari hari ke-6 hingga hari ke-23. Ngitungnya dari hari pertama haid yah.
Contohnya : jika haidnya kemaren, jadi hari ke-6 nya itu 25 Februari, dan hari ke-21 nya itu 10 Maret.
Ok deh semoga informasi dan tips nya dapat membantu lo semua untuk segera mendapatkan momongan. Dan semoga lo semua disini udah bisa peka kalau sudah menemukan tanda-tanda kehamilan karena sudah paham dengan masa suburnya.
INFO PROARGY9+
SILAHKAN CEK DI SINI
